widget Berita

« »
« »
« »
Get this widget

Senin, 20 Januari 2014

POWER POINT KURIKULUM MERDEKA

Bagi teman guru yang menginginkan power point Pembelajran IPS dan PKn semua kelas bisah pesan lewat E-mail. saya di husnipalas@gmail.com    atau di adlanyusya@ymail.com atau SMS di no Hp 085241562684 harga per materi pelajaran 10.000 cara pembayaran Transfer ke bank BRI untuk informasi lebih lanjut hubungi saya
 berikut contoh Power point materi IPS kelas VII materi peta atlas dan globe
http://www.4shared.com/file/TzX12sYSce/Peta__atlas_dan_globe.html

Selasa, 08 Oktober 2013

Format DUPAK

Bagi kawan-kawan PNS yang hendak mengusulkan kenaikan pangkat golongan terutama teman guru maka berikut ini formatnya silahkan di download di DUPAKu.xls

Senin, 23 September 2013

KEHIDUPAN DI NERAKA

Bagi ummat islam  NERAKA merupakan hal yang  wajib kita imani (wajib percayai) jika anda tidak mengimani berarti tidak ada iman di hati anda.. Wallahu a’lam.

Sebelum saya melanjutkan tentang dahsyatnya SIKSA NERAKA, saya akan membahas sedikit tentang panas api dunia. Api dunia hanyalah 1/70 dari api neraka jahannam walau api dunia hanya 1/70 dari api neraka jahannam, panas api dunia bisa melelehkan besi atau baja sekalipun anda bisa lihat ilustrasi gambar, dalam gambar tersebut memperliatkan seorang manusia yang luka bakar yang terkena api dunia (mungkin kecelakaan) sehingga kulit dan dagingnya meleleh terkelupas oleh api dunia, untuk melihat gamabar klik disini
http://Kehidupan Neraka Setelah anda melihat ilustrasi gambar tersebut apa yang anda pikirkan ?!, itu semua hanya panas dunia sebagian kecil dari api NERAKA JAHANAM, bayangkanlah jika kita mati dalam keadaan bergelimang dosa apa yang akan kita perbuat, untuk melindungi kita dari SIKSA NERAKA ??? Jawabnya tidak bisa apa-apa yang bisa menolong kita dari SIKSA NERAKA hanyalah amal baik kita didunia dan rahmat Allah SWT. Semoga kita semua dijauhkan dari SIKSA API NERAKA.. Amiin.

Rabu, 18 September 2013

SURAH-SURAH RUQIYAH DAN CARA MERUQIYAH

Pengobatan Ruqiyah merupakan pengobatan yang wajib dilakukan oleh seorang muslim sebelum pengobatan kedokteran  Sebagaimana dinukil dari Fathul Majid, Imam As Suyuthi berkata, “Ruqyah itu dibolehkan jika memenuhi tiga syarat:


  1. Bacaan ruqyah dengan menggunakan ayat Al Qur’an atau nama dan sifat Allah.
  2. Menggunakan bahasa Arab atau kalimat yang mempunyai makna.
  3. Harus yakin bahwa ruqyah dapat berpengaruh dengan izin Allah, bukan dari zat ruqyah itu sendiri.”


  1. Bacaan ruqyah dengan menggunakan ayat Al Qur’an, do’a yang syar’i atau yang tidak bertentangan dengan do’a yang dituntunkan.
  2. Menggunakan bahasa Arab kecuali jika tidak mampu menggunakannya.
  3. Tidak bergantung pada ruqyah karena ruqyah hanyalah sebab yang dapat berpengaruh atau tidak.
  4. Isi ruqyah jelas maknanya.
  5. Tidak mengandung do’a atau permintaan kepada selain Allah (semisal kepada jin dan setan, pen).
  6. Tidak mengandung ungkapan yang diharamkan seperti celaan.
  7. Tidak menyaratkan orang yang diruqyah mesti dalam kondisi yang aneh seperti harus dalam keadaan junub, harus berada di kuburan, atau mesti dalam keadaan bernajis. (Fatawal ‘Ulama fii ‘Ilaajus Sihr wal Mass wal ‘Ain wal Jaan, hal. 310)



adapun  tata cara yang benar, agar saat melakukan ruqyah tidak menyimpang dari kaidah syar’i.

7. Meniup pada tubuh orang yang sakit di tengah-tengah pembacaan ruqyah. Masalah ini, menurut Syaikh Al Utsaimin mengandung kelonggaran. Caranya, dengan tiupan yang lembut tanpa keluar air ludah. ‘Aisyah pernah ditanya tentang tiupan Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam dalam meruqyah. Ia menjawab: “Seperti tiupan orang yang makan kismis, tidak ada air ludahnya (yang keluar)”. (HR Muslim, kitab As Salam, 14/182). Atau tiupan tersebut disertai keluarnya sedikit air ludah sebagaimana dijelaskan dalam hadits ‘Alaqah bin Shahhar As Salithi, tatkala ia meruqyah seseorang yang gila, ia mengatakan: “Maka aku membacakan Al Fatihah padanya selama tiga hari, pagi dan sore. Setiap kali aku menyelesaikannya, aku kumpulkan air liurku dan aku ludahkan. Dia seolah-olah lepas dari sebuah ikatan”. [HR Abu Dawud, 4/3901 dan Al Fathu Ar Rabbani, 17/184].
Apakah ruqyah hanya berlaku untuk penyakit-penyakit yang disebutkan dalam nash atau penyakit secara umum? Dalam hadits-hadits yang membicarakan terapi ruqyah, penyakit yang disinggung adalah pengaruh mata yang jahat (‘ain), penyebaran bisa racun (humah) dan penyakit namlah (humah). Berkaitan dengan masalah ini, Imam An Nawawi berkata dalam Syarah Shahih Muslim: “Maksudnya, ruqyah bukan berarti hanya dibolehkan pada tiga penyakit tersebut. Namun maksudnya bahwa Beliau ditanya tentang tiga hal itu, dan Beliau membolehkannya. Andai ditanya tentang yang lain, maka akan mengizinkannya pula. Sebab Beliau sudah memberi isyarat buat selain mereka, dan Beliau pun pernah meruqyah untuk selain tiga keluhan tadi”. (Shahih Muslim, 14/185, kitab As Salam, bab Istihbab Ar Ruqyah Minal ‘Ain Wan Namlah).


Jumat, 13 September 2013

Powerpoint Pengelompokan Masa Praaksara Indonesia

Bagi kawan-kawan guru yang menghendaki power point pembelajaran IPS Berikut  ini adalah power point pembelajaran pada meteri IPS Corak Kehidupan awal Masyarakat Pra-Aksara dapat di download DISINI

SILABUS dan RPP Keterampilan Elektro SMP

bagi guru-guru keterampilan elektro silahkan download failnya
LAPORAN PENELITIAN Elektro.docx
RPP Berkarakter Elektronika Kls 8 2011-2012 (1).rtf
RPP Berkarakter Elektronika Kls 8 2011-2012 (2).rtf
RPP Berkarakter Elektronika Kls 8 2011-2012.rtf
rpp-vii-elka.doc
RPP PEMBELAJARAN PTK.docx
rpp-viii-elka.doc
SILABUS PTK.docx
silabus-viii-elka-new.doc
silabus-vii-elka-new.doc

UNTUK PERANGKAT YANG LENGKAP KELAS VII SILAHKAN  KLIK
PEMETAAN STANDAR KOMPETENSI kls 7.docx
perangkat ngjr kls 7 gazal.docx
promes elektro.docx
RPP MULOK KLS 7 GNP.docx
RPP MULOK ELEK 7 GNJL.docx
RPPMTKSMPKLSVII-2(1).doc
SAMPUL bu hasida.docx
SILABUS MULOK KLS 7.docx
perangkat mengajar kls 7 gnjil.docx

Namun jika kawan-kawan tidak berhasil mendownloadnya silahkan kirim komentar dan kirim emailnya agar saya dapat mengirimkan semogah bermaanfaat

Selasa, 26 Maret 2013

Menggunakan Sandal dan Sepatu Ala Islam


Etika Memakai Sandal Dan Sepatu
Mukaddimah
Islam adalah satu-satunya agama yang banyak sekali memperhatikan aspek akhlaq dan etika, dari hal yang sebesar-besarnya hingga sekecil-kecilnya. Oleh karena itu, pantaslah pula apa yang dikatakan 'Aisyah radliyallâhu 'anha ketika ditanya tentang akhlaq Rasulullah bahwa akhlaq beliau adalah al-Qur'an.
Bila kita mengamati kandungan al-Qur'an dan hadits-hadits Nabi, maka sangat sulit kita untuk tidak mengatakan bahwa di dalamnya selalu terkait dengan akhlaq dan etika itu.
Salah satu hal yang nampaknya sepele tetapi besar artinya yang diberikan perhatian oleh Islam adalah masalah etika memakai sandal atau sepatu.
Nah, apa urgensinya? Bagaimana etikanya?…Pada kajian kali ini, kita akan membahasnya, Insya Allah.

Naskah Hadits

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ أَنَّ رَسُوْلَ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ: إِذَا انْتَعَلَ أَحَدُكُمْ فَلْيَبْدَأْ بِالْيَمِيْنِ, وَإِذَا انْتَزَعَ فَلْيَبْدَأْ بِالشِّمَالِ, لِتَكُنِ الْيُمْنَى أَوَّلَهُمَا تُنْعَلُ, وَآخِرَهُمَا تُنْزَعُ. رواه البخاري
Dari Abu Hurairah radliyallâhu 'anhu bahwasanya Rasulullah Shallallâhu 'alaihi Wa Sallam bersabda, "Bila salah seorang diantara kamu memakai sandal, maka hendaklah dia memulainya dengan kaki kanan dan bila dia melepasnya, maka hendaklah dia memulainya dengan kaki kiri. Jadikanlah kaki kanan yang pertama dari keduanya dipakai dan yang terakhir dari keduanya yang dilepas (dicopot)." (HR.Bukhari)

Kandungan Hadits

1. Terdapat hadits yang diriwayatkan 'Aisyah di dalam kitab ash-Shahîhain bahwasanya Nabi Shallallâhu 'alaihi Wa Sallam sangat suka menganan (memakai dengan memulai yang kanan), baik ketika memakai sandal atau sepatu (atau sandal dan yang semaknanya), menyisir, bersuci dan seluruh urusannya. Beliau Shallallâhu 'alaihi Wa Sallam senantiasa memulai dengan kanan dan mendahulukannya terhadap sesuatu yang baik dan mengakhirkannya terhadap yang selain itu. bila memakai sandal, beliau mendahulukan kaki kanan; bila memakai pakaian, beliau mendahulukan sebelah kanan dan bila masuk masjid, beliau mendahulukan kaki kanan.
Beliau mendahulukan yang kiri untuk selain hal itu; ketika masuk WC, keluar dari Masjid, melepas kedua sandal, pakaian dan semisalnya.

2. Beliau mengkhususkan yang kanan di dalam makan, minum, berjabat tangan dan mengambil sesuatu yang baik. Dan beliau mengkhususkan yang kiri terhadap kotoran dan sesuatu yang tidak disukai. Inilah sunnah Rasulullah Shallallâhu 'alaihi Wa Sallam yang beliau sukai dan senang melakukannya.
3. Di dalam masalah thaharah (bersuci), beliau mendahulukan untuk mencuci tangan kanan dan kaki kanan. Ketika mencukur di dalam manasik haji, beliau mendahulukan bagian sebelah kanan dari kepalanya atas bagian kirinya, demikianlah yang dilakukan oleh Rasulullah Shallallâhu 'alaihi Wa Sallam.
4. Menurut syari'at, akal dan estetika bahwa mendahulukan yang kanan terhadap sesuatu yang baik dan mengkhususkannya serta mengkhususkan yang kiri terhadap sesuatu yang tidak disukai adalah lebih utama. Oleh karena itu, kaidah syari'at yang kemudian diambil dari sunnah beliau Shallallâhu 'alaihi Wa Sallam adalah mendahulukan yang kanan terhadap setiap sesuatu yang pernah beliau lakukan dalam rangka memuliakan beliau dan yang selain itu, dianjurkan untuk memulainya dengan yang kiri.
5. Ibn al-'Arabi (bukan Ibn 'Arabi, tokoh Sufi yang sesat-red.,) berkata, "Memulai dengan yang kanan disyari'atkan terhadap semua amal shalih karena keutamaannya secara estetika lebih kuat dan secara syari'at lebih dianjurkan untuk mendahulukannya."
6. al-Hulaimi berkata, "Sesungguhnya memulai dengan yang kiri ketika melepas (sandal atau sepatu-red.,) karena memakai itu adalah suatu kehormatan dan juga karena ia (dalam posisi) menjaga (melindungi). Manakala yang kanan lebih mulia dan terhormat daripada yang kiri, maka dimulailah dengannya ketika memakai dan dikemudiankan ketika melepas (mencopot) sehingga kehormatannya tetap ada dan jatahnya dari hal itu lebih banyak."
(SUMBER: Tawdlîh al-Ahkâm Min Bulûgh al-Marâm, karya
Syaikh.'Abdullah al-Bassam, jld.VI, h.233-234)

Jumat, 22 Maret 2013

KUMPULAN BAYAN


BAYAN SUBUH

Allah terima suatu amalan jika hatinya ikut sehingga Allah akan memberinya taufiq. Kerja dakwah ini adalah usaha untuk menjadi orang kecil (‘abdi) bukan untuk menjadi orang besar. Orang yang buat kerja dakwah dengan niat untuk mengishlahkan diri sendiri maka ia akan menjadi shaleh dan orang yang shaleh akan menjadi asbab untuk orang lain menjadi shaleh juga.
Dakwah adalah fardhu ‘ain. Manfaat kerja dakwah yang pertama adalah untuk diri sendiri, maka Allah akan melindunginya dari kesesatan.
Maulana Ilyas pernah berkata, ada 2 (dua) orang yang terkebelakang dari usaha ini :
  1. Niat untuk mengishlah orang lain
  2. Mau mengishlah kerja ini
Tarbiyah dan mujahadah dalam kerja ini akan mendapatkan hidayah dari Allah SWT. Kerja ini akan menghasilkan hidayah untuk dua bagian :
  1. Untuk diri sendiri
  2. Untuk menjadi asbab hidayah bagi orang lain
Tufail telah datang ke Mekkah dengan menutupi kupingnya sehingga apa yang dikatakan Nabi ia tidak mendengarkannya. Ketika dia dekat dengan Nabi maka kemudian Allah ingin memberikan hidayah dengan membuat Tufail ingin membuka tutup kupingnya. Lalu dia dapat mendengar akan bacaan shalat Nabi sehingga ia masuk Islam. Tufail melakukan dakwah dalam satu tahun hasilnya 80 keluarga masuk Islam.
Firman Allah dalam AlQuran : “Dan siapakah yang paling baik perkataannya daripada Orang yang mengajak (dakwah) kepada Allah dan Beramal Shalih dan berkata sesungguhnya saya bagian dari muslimin.”
Gabungan Dakwah dan Amal akan meningkatkan Ibadah. Jika ibadah baik maka kita akan menjadi shaleh. Pertama kali yang akan kita masukkan ke dalam diri kita adalah Iman.
Tanpa adanya Iman kesempurnaan amal tidak akan didapat.
Tanpa adanya Iman keterkabulan amal tidak akan didapat.
Nabi berkata kepada Hadi bin Hatim, : kamu terlambat masuk Islam karena kamu melihat keadaan orang Islam yang miskin, susah, dll sehingga kamu terhalang dari hidayah. Rasul katakan bahwa Islam akan mengalahkan Kisra dan Islam menjadi jaya dan akhirnya Hadi bin Hatim pun melihat kemenangan dan kejayaan Islam.
Penghubung antara orang Islam dan Allah adalah amal.
Di dalam majlis iman ada perkara yang ghaib. Di dalam iman ada qudrat. Qudrat tidak ada di alam semesta namun qudrat ada di dalam zat AllahSWT.
Dengan kerja dakwah ini kita betulkan Aqidah kita, bahwa perkara yang ghaib hanya Allah saja mempunyai bahkan Nabi-Nabi pun tidak. Jika seorang Nabi mengetahui hal-hal yang ghaib, maka Nabi Yusuf as tidak akan masuk ke dalam sumur dan dijual menjadi budak. Begitu pun ketika Rasul diundang ke suatu walimah dia disambut oleh anak perempuan kecil dan anak kecil itu berkata : “kita bersama Rasul yang mengetahui hal yang ghaib”, maka Rasul katakan kepada anak itu : “Jangan katakan seperti itu, karena hal yang ghaib hanyalah milik Allah”.
Nabi katakan : “Jika kamu membaca Al Quran dengan teliti. Allah akan member tahu apa yang akan terjadi sampai dengan hari kiamat.
Ada seorang shahabat di penjara dalam keadaan junub dan air yang ada hanya cukup buat minum. Maka ia berkata kepada penjaga penjara, “tolong berikan air yang buat jatah besok sekarang saja, karena untuk berhadast”. Namun penjaga tersebut tidak memberikan. Maka ia berdoa kepada Allah agar diturunkan hujan, maka Allah SWT, maka Allah pun menurunkan di penjara. Begitulah yakinnya para shahabat kepada Allah SWT.
Banyak orang mengatakan, “Itukan shahabat, bukan kita”. Hari ini kita begini karena kita tidak yakin dan aqidah yang lemah. Apabila kita memiliki yakin yang benar kepada Allah maka tidak ada hijab antara Allah dengan hambanya.
Abdullah bin Mas’ud ra suatu ketika isterinya sakit mata, maka datanglah seorang yahudi dan diberikan benda yang diletakkan di lehernya, maka matanya pun sembuh. Ketika suaminya melihat itu maka ia bertanya kepada isterinya apa itu? Isterinya berkata benda ini dapat menyembuhkan. Maka suaminya menyuruh untuk membuang benda tersebut. Mari saya beritahu kepada kamu, mata kamu sakit karena syaithan menaruh jarinya pada kamu. Dan orang yahudi itu menyembuhkan karena ia menghalangi jari syaithan tersebut dan yahudi itu pun syaithan. Cukuplah kamu meminta kesembuhan kepada Allah.
Jika kita mendapatkan benda dan benda tersebut memberikan kita kejayaan maka itu berarti telah menjauhkan kita dari Allah SWT. Jika kita mendapatkan benda yang memberikan kejayaan langkah pertama lihat dulu apakah benda itu HALAL atau HARAM.
Maulana Yusuf Katakan: “Nafikan benda-benda, sehingga antara kamu dengan Allah tidak ada hijab. …. Dan seterusnya… bayan belum lagi usai.

Dakwah syaitan


Kelebihan Dakwah Syaitan

  1. Berdakwah dengan keyakinan yang sempurna.
  2. Nishab dakwahnya 11 bulan dalam satu tahun.                                                                     Mereka tidak berdakwah pada bulan Ramadhan. Mereka tidak berdakwah di bulan ini bukan karena keinginan mereka, tetapi dilarang oleh Allah SWT.
  3. Satu hati. Sesama dai kemungkaran tidak ada perpecahan, permusuhan, saling cela-mencela. Mereka bersatu pada agar tujuan mereka tercapai.
  4. Berpengalaman dalam berdakwah.                                                                                                     Mursyid dakwah mereka adalah Iblis. Iblis yang berpengalaman menggelincirkan Nabi Adam as. Iblis yang belajar langsung kepada Allah, bagaimana caranya menggoda manusia. Hanya hamba-hamba Allah yang IKHLASH saja yang tidak bisa digoda oleh Iblis dan semua turunannya.
  5. Dakwahnya menjadi maksud hidup bukan sambilan dan bukan sarana untuk mencari harta. 


Kamis, 21 Maret 2013

10 amalan dari masyaikh


10 amalan para ulama
  1. Baca Doa Nabi Yunus minimal 300 s/d 100 kali ( Lailaha illalla subhanaka innikuntu Minazzalimin) Fadilahnya : Memudahkan taskilan Jamaah                                                                                    contoh : 100 orang kafir masuk Islam
  2. Doa Nabi Ibrahim minimal 313 x atau 1000 x ( Hasbunallah waniqmal waqil )                                fadilahnya : musibah menjadi Rahmat maknanya kesulitan menjadi kemudahan
  3. Sebelum masuk rumah baca Surah Al-Ikhlas 3x, Shalawat 3x, baru Salam                                   fadilahnya  : Menyelesaikan masalah di Rumah  contohnya : orang banyak hutang dilunasi hutangnya, cekcok keluarga bisa tenang dan tentram
  4. Diantara  Adzan dan Iqamah subuh baca Subhanallah Walhamdulillah Subhanalohilazdim Astagfirullah fadillahnya : Rezki datang dengan cara merunduk dan hina
  5. Baca surah Al-Fatiha 7x, Al-falaq 7x, An-Nas 7x setelah Shalat Jumat                                   fadilahnya : Rezki dijamin oleh Allah SWT dan Aibnya di tutupi oleh Allah SWT
  6. Baca Ta'Awudz ( 10x pagi dan Sore hari )                                                                             fadilahnya : dibaca pagi hari akan dijaga Allah sampai sore. dibaca sore akan dijaga sampai pagi
  7. Baca Surah Al-Ikhlas, Al-Falaq,An-Nas 1x  fadilahnya : dijaga keIslamannya oleh Allah SWT
  8. baca Ayat Qursi setiap Ba'da Sholat                                                                                             fadilahnya  : Roh kita akan di ambil Allah SWT ketika akan mati
  9. Baca surah Yasin  Pagi dan Sore 1x                                                                                                fadilahnya  : akan dimudahkan urusan dan masalahnya oleh Allah SWT
  10. Baca surah Al-Ikhlas 200x tiap hari                                                                                                     fadilahnya :
  • Menutup 300 pintu kemurkaan Allah terutama pinti fitnah, musuh menjadi kawan, memusuhi menjadi menyayangi
  • Dibukakan pintu rahmat dan barokah
  • Dibukakan 300 pintu rezeki oleh Allah secara langsung
  • diberi pahala oleh Allah 2000 Shalat nafil
  • pahalanya seperti menghatamkan Al-Quran 66x hataman
  • 50 tahun dosanya diampuni oleh Allah SWT
  • akan dibangunkan Istana di Surga
  • bila mati kita akan di Sholatkan oleh 110 ribu Malaikat